Sunday, January 31, 2010

preman p3rkosa abg

Cerita di bawah ini mengandung unsur pemerkosaan dengan kekerasan . Cerita di bawah ini , hanya karangan hasil kayalan penulis yang kratif penuh imajinasi jorok . Cerita di bawah ini dilindungi undang undang Akhirat , dan di lindung Hukum karma . Dilarang keras mengutib , mengopi , menilep sebagian , apa lagi semuanya . Baca dengan resiko sendiri . Hari sudah mulai sore . Suara canda dan tawa khas ABG , sambil berjalan menuju pintu gerbang sekolah . Ada yang di jemput oleh orang tua mereka , ada yang membawa mobil pribadi dan ada juga yang naik kendaraan umum. Mereka baru selesai latihan paduan suara . Aku sangat hafal dengan , aktifitas anak anak SMU ini . Karena Aku sudah sebulan ini di sekolah ini sebagai tukang banguan . UsiaKu sudak tak muda lagi , 45 tahun , Aku telah bercerai dengan istriKu , setelah dia ngamuk karena Aku memperkosa adiknya. Adiknya yang berusia 18 tahun , Aku perkosa hingga pingsan dan masuk rumah sakit . Lalu Aku di cari cari polisi , tapi aku sempat kabur ke Jakarta . Di Jakarta , Aku bekerja sebagai germo di kalijodoh , dan juga menjual ganja . Sempat Aku hidup senang selama 4 bulan , tapi Akhirnya aku di gerebek polisi , Aku kabur , tapi satu anak buahKu di tembak mati polisi . Kini , untuk sementara , dan sembunyi aku bekerja sebagai tukang bangunan di SMU ini . Aku di bayar murah , tapi Aku boleh tinggal di gudang sekolah ini. Aku bersama satu anak buahKu . Gito Tatto namanya , dia berasal dari daearah yang sama sepertiKu . Dia residivis kambuhan , sering keluar masuk penjara . Tapi setelah kenal Aku dia lebih banyak bersamaKu . Di SMU ini , ada seorang gadis cantik , putih kulitnya , dan matanya sipit . Namanya Adinda. Postur tubuhnya kecil , rambutnya hitam , panjang sebahu . Sehari hari , Aku selalu memperhatikannya , terutama sebagian betis dan pahanya . Dia selalu memakai rok abu abu yang mini . Aku selalu memperhatikan anak ini . Dan dia tampaknya sudah punya pacar . Aku pernah melihatnya berciuman , dekat WC sekolahnya . Aku benar benar bergairah melihatnya. Setiap hari , Aku selalu mencari informasi mengenai gadis ini . Dari informasi yang kudapat , dia kelas 2 SMU , dan baru saja merayakan ultahnya yang ke 16 tahun , bersama teman teman . Dia jarang sekali di jemput ortunya . Pulang pergi sekolah dia biasa nebeng temannya , ataupun naik kendaraan umum . Aku sampai , pernah memanjat atap dan membuka genting untuk mengintip dia lagi dalam WC . Saat dia ingin pipis , Aku melihat , dia mengangkat roknya , dan celana dalamnya yang pink terlihat jelas . Aku meraba raba penisKu sendiri , yang langsung ngaceng melihatnya. Ketika dia membuka celana dalamnya sebatas lutut , lalu jongkok . Aku sempat melihat vaginanya , dengan sedikit bulu bulu halus di bukitnya . Tak cukup jelas , karena aku melihatnya dari atas . Tapi , aku jadi sangat nafsu sekali . setelah itu Aku makin tak bisa menahan diri . Lalu Aku menyusun rencara . Aku mengajak , Gito . Aku menantikan saat saat , mereka habis latihan paduan suara . Dimana hari sudah larut . Ketika Adinda , hendak masuk ke mobil temannya , sore itu , Aku mencegatnya , ? dik , Pak Bondan , mencari kamu , kamu di suruh ke ruang aula ? kata Ku. ? aduh , si bandot itu kenapa sih , kasih gua tugas gak abis abis , udah eloe jalan ajah deh , entar gua pulang sendiri aja ? kata Adinda , lalu turun dari mobil . Dia bergegas ke ruang aula , aku mengikutinya dari belakang . Karena pintu depan telah di kunci , Adinda harus jalan lewat samping , untuk tiba di aula itu . Ketika melewati gudang yang ada di samping sekolah itu , tiba tiba Gito , mendorongnya masuk ke gudang itu . Suara guntur , bergerumuh , dan hujan mulai turun . Dan seorang gadis SMU , Terlentang di atas meja dengan tangan terikat pada kaki meja , dan kakinya menjulur kebawa . Mulutnya Aku sumpal pakai kain kain bekas . Dia meronta , kakinya menendang nendang , dan roknya tersingkap , wah celana dalamnya yang putih pun terlihat , membuat peniskuKu langsung ngaceng. Aku memainkan pisauKu . Dia tampak ketakutan sekali , tiba tiba , celana dalamnya basah , dan nampak cairan kuning membasahi celananya . Dia ketakutan sampai terkencing kencing . Aku meninggalkannya sebentar , untuk Setelah memastikan , semua orang sudah pulang , Dan Aku mengembok pintu gerbang sekolah , Lalu Aku kembali ke gudang , bersama Gito . Aku melihatnya , air matanya berlinang . Dia sepertinya memohon padaKu untuk melepaskannya . Dan sesekali meronta , namun sia sia Aku mengikatnya kuat pada kaki meja . ? Bang Togar , kapan mau mulai , koq cuma di lihatin saja , Gua dula deh yang e-n-t-o-t-i-n dia ?? kata Gito . ? Gito , macam man Kau ini , Gua sedang menikmati wajahnya yang mengiba , minta di e-n-t-o-t , guoblok ?? kataKu sambil tertawa . Lalu mendekati gadis malang itu . ? Gito , Kau tunggu saja dulu , Aku dulu baru kau ?? kataKu lagi . ? OK deh bosss?? jawab Gito . Aku mulai mengelus elus pahanya , tapi dia meronta . ? Plak ..? Aku menampar pipinya ,? diam loe jangan meronta , Aku bunuh baru tau loe ?? . Aku kembali mengelus elus pahanya yang mulus . Yang selama ini Aku impikan . Lalu aku membuka lebar pahanya . Aku menatap , celana dalam putihnya yang basah oleh pipisnya tadi . Aku mendekatkan hidungKu pada noda kuning di celana dalamnya. Aku menciumi bau aroma air pipisnya , membuat penisKu makin keras , meronta dalam kolorKu minta di keluarkan . Kepala gadis itu berkerak ke kiri kekanan . Lalu Aku menciumi pipinya , lembut sekali rasanya , juga lehernya , aku jilat, dan Aku membuat cupang . Dia tak berani meronta tampak pasrah Dia takut ancamanKu ? Aku meraba dadanya , terasa dekat jantung berdegub keras . Lalu Aku meremas buah dada yang mulai tumbuh itu . Aku membuka bajunya , Aku tarik kuat sehingga kancingnya putus . BHnya aku naikkan keatas . Dan sepasang buah dada yang kecil , dengan putingnya yang memerah kecil tampak jelas . Aku menjilat dan menyedotnya kuat kuat dan penuh nafsu . Terdengar erangan tertahan . Auk menatap wajahnya yang pucat , melepas sumbat di mulutnya , aku mau mendengar rintihannya. ? Bang , ampun bang jangan bang?..? begitu katanya ketika sumbatnya Aku buka . Namun ? plak?? Aku menamparnya . Belati ku aku mainkan di hadapan mukanya ?baik , eleo boleh pilih , gua e-n-t-o-t atau gua bunuh ? . Dia terisak , ? ampun jangan , jangan bunuh , bang? ampun saya mau..saya mau?.? . Aku tertawa ,? nah gitu , bagus?..? . Lalu aku meremas kembali tetenya yang kecil itu , Dia meringgis , dan mengigit bibirnya , aku menyedot nyedot putingnya . mengigit putingnya yang merangsang itu . Andinda mengerang ? Agh , Sakit??? katanya. Puas memainkan tetenya , aku membuka rok abu abunya ,dan celana dalam . Aku melebarkan kakinya , dan menatap vaginanya yang kecil . Bulunya benar benar halus . Aku mebuka lebar vaginanya dangan jariku . terlihat , klitorisnya yang kecil dan lobangnya yang memerah dan tampaknya masih rapat . Aku tersenyum , sial indah kali vagina nya kataku dalam hati . ? Hei , eloe pernah di e-n-t-o-t belum?? aku bertanya . Dia menanggis tak menjawab . Aku lalu menjilat bibir vagina nya . Dia mengelijing , Aku terus menjilatinya . Lalu dengan jariKu , Aku memainkan lobang mvaginanya . Dia mengelijing , ? agh , tolong ampun ? katanya pelan , sambil terisak . JariKu sedikit aku masukkan , dia menjerit pelan ? Aww , jangan ahh sakit?? . Wah mungkin dia benar benar perawan pikirKu . Lalu aku membuka celanaKu , dan penisku yang ngaceng itu , Aku arahkan ke lobang vaginanya . Dia menjerit ? ampun bang , jangan.. tolong bang?.jangan?.? Dengan sekuat tenaga , Aku melesakkan penisKu ke dalam lobang vaginanya yang terasa sempit itu . Adinda menjerit histeris ? AHHHH. , sakit ampun?.? . Aku membenamkan penislKu dalam vaginanya . Terasa hangat dan berdenyut denyut . Kulihat badang Adinda mengejang , dan dia mengigit bibirnya , Kepalanya bergerak ke kiri dan kekanan . Aku perlahan menarik penisKu keluar , lalu Aku menekannya lagi , lalu mendiamkan sebentar , Kemudian Aku menarik keluar lagi sampai lepas . Aku mau melihat lobang vaginanya . Lobang vaginanya tampak membesar dan tampak ada darah yang mengalir keluar . ? yah inang , eloe benar benar perwan yah ? kataKu . Aku memasukan lagi penisku dalam lobang vaginanya . Sekali hentakan keras , amblas semua batang penisku masuk ke lobang vaginanya . Dan Adinda gadis SMU yang cantik itu , menjerit keras ,? ampunnn sakit? . Wajahnya tampak pucat , desah nafasnya terdengar keras , Tubuhnya seperti lemas , Dengan memegang pinggangnya yang ramping , Aku menyodok nyodok lobang vaginanya . Suara rintihan kesakitannya terdengar bagai musik yang indah buatKu .? Shhhh , ahhh , sakit , asshh?.? . Makin lama Aku makin mempercepat goyangKu. Badannya , juga mengeliat geliat , karena sodokan penisKu. Raut mukanya meringis ringis menahan sakit dan pedih di vaginanya. ? Ahh, ohhh, sakit , ihhh?ash?.? . Suaranya terdengar lemah , dan makin lemah tubuhnya juga tampak lemah , seprtinya dia kehabisan tenaga , menahan sakit. Bosan menge-n-t-o-t-nya dengan posisi ini , Aku melepas ikatan tangannya . Lalu meletakannya di lantai , Lalu Aku menyuruhnya nungging . dan ? plak ? aku menamparnya lagi sebagai shock terapi , supaya dia tak meronta ataupun melawan . ? Ampun bang , jangan pukul .? Dia mengiba. ? Baik , jangan coba coba melawan yah ?? bentakKu . Lalu dia menungging , kepalanya menepel di lantai yang dingin , kakinya terbuka . Dengan posisi ini pantatnya terlihat menawan sekail . Vaginanya yang sudah memar , dan memerah itu , nampak indah sekali . Dari belakang , penisKu aku hentaKan dan langsung masuk ke dalam lobang vaginanya . Tubuhnya mengejang , dan kepalanya terangkat ? Awww, sakit , ampun?..? rintihnya . Aku meng-e-n-t-o-t-nya dangan penuh nafsu . Tubuh Adinda mengeliat , Aku terus mempercepat entotanKu , dan Aku menghentak keras keras ,.Adinda tampak kelojotan ? Asss ampun sakit , perih asshhh?? Desahan dan rintihan yang memilukan itu membuatKu semakin nafsu meng-e-n-t-o-t-nya. Beberepa menit kemudian , Aku pun sudah hampir keluar , Aku mengejam , penisku Aku tekan dalam dalam , ? AHHHH??? dan Aku keluar , dalam liang vaginanya. perlahan Aku mencabut penisKu . Adinda terjebab , terkulai di lantai menangis . Dari liang vaginanya yang memar , Air maniKu merembes keluar , dan bercampur dengan darah perawannya . Lalu kulihat Gito , gila dia sudah bugil , penisnya tegang sekali ? Wah , gila juga Abang ini yah , gede kali k-o-n-t-o-l kau , Gito ?? KataKu . Gito tersenyum ? Bang gantian , Aku yah?? . Dengan memakai kain bekas , Gito dengan kasar melap sisa spermaKu di vaginanya membuat Adinda kembali merintih ? Ammpun., jangan bang , ampun jangan ? . ? sialan kau , sama Togar kau mau , masak sama aku tidak boleh ? maki Gito , mabil memukul vaginanya . ? ughh .. ? Adinda mengepalkan tangannya menahan sakit Lalu dengan jarinya , Gito menyodok nyodok vaginanya yang baru Aku perawanin , Tubuhnya mengejam , kesakitan . Aku menontonnya , sambil menghisap sebatang rokok keretek. ? AHHHHH???? jerit gadis itu , Kulihat penis besar Gito , menancap di lobang vaginanya. Dan Gito seperti orang kesurupan meng-e-n-t-o-t Adinda dengan kasar , tubuh gadis SMU yang mungil itu sampai terguncang kuat . Dia mendesah dan menangis ? Ahhhh sakit, ahh?..? . Gito terus saja meng-e-n-t-o-tnya . Aku memperhatikan dengan seksama . Makin lama rintihannya makin pelan? Tak lama Gito menarik keluar penisnya , lalu membalikan tubuh gadis itu , sekarang Gito memintanya menungging . Lgi lagi rintihan memilukan keluar dari mulut gadis itu . perlahan Gito mulai mengoyang . Adinda merintih , ? Ahhh ,sakit jangan yang itu, ahh amapun sakit, jangan yang itu?? katanya lemah . Aku penasaran dan Aku mendekat . ? Yah , inang , Gito gila juga kau ini , tega kali kau sodomi gadisKu ini?? Kata ku . ? Vaginanya gak enak bang , enakkan bo?olnya ?.? Kata gito . Sambil terus memompa lobang anusnya . Rintihan Adinda makin melemah . Tapi tubuhnya tetap tegang , menahan sakit , yang di berikan Gito. Penisku sepertinya sudah , ngaceng lagi , Lalu Aku menghapiri nya , PenisKu yang ngaceng itu Aku masukan di mulutnya . Adinda sama sekali tak melawan , Dia sepertinya pasrah . Aku mengoyang penisKu dalam mulutnya , dan Gito turus asik meng-e-n-t-o-t anusnya . Sesekali Aku merasa tubuh Adinda mengejang menahan sakit. Tak lama , Gito mengejam , dia ejalkulasi , dalam lobang anusnya. Aku melihat air mani Gito , banyak keluar menetes dari lobang anusnya yang membengkak .Dan Gito pun lunglai , dan terbaring di samping Adinda. Lalu Aku teruskan , Aku mengoyang penisku dalam mulut Adinda. Setelah beberapa saat , Aku keluar dalam mulutnya . Matanya terpejam dan pasrah menerima spermaKu yang hangat dalam mulutnya. Aku pun terduduk lemas. Aku tertidur sesaat , Sampai Aku terbangun karena mendengar suara rintihan lemah . Ketika Aku membuka mata , Aku melihat Gito tengah memperkosa Anus Adinda lagi , dalam posisi menungging . Melihatnya Aku yang baru terjaga langsung penisKu ikut terjaga . Aku langsung menghampiri mereka . Dari bawah Aku meraba raba vaginanya . Vaginanya yang berlendir , dari pejuKu dan peju Gito . Lalu jariKu aku masukan di lobang vaginanya . Aku mengorek ngorek lobang vaginanya. Adinda merintih rintih , menahan sakit , suaranya terdengan parau , matanya memejam. Entah sudah berapa lama Gito meng-e-n-t-o-t nya , Aku tak peduli . Dan tak lama Gito pun keluar , Gito mengejam dan keluar dalam lobang anusnya lagi . Aku masih terus menyolok nyolok lobang vaginanya , Penisku sudah semakin tegang , segera mengarahkan penisku ke lobang vaginanya . Satu desahan pendek yang lemah terdengar ? Ahhwwww??.? Ketika batang penisKu masuk ke lobang vaginanya. Kembali Aku menikmati vaginanya . terus mengoyang tubuh imutnya itu . Raut muka Adinda telah lunglai , seperti hampir pingsan . Tidak ada suara yang keluar lagi dari mulutnya yang indah itu . Tapi Aku tak peduli Aku terus melampiaskan nafsuKu , sampai akhirnya Aku keluar , menyemprot spermaku dalam lobang vaginanya . Lalu Aku cabut penisku , dan memandangi air pejuku keluar dari lobang vaginanya yang bengkak dan memerah itu . Adinda tampak tak bergerak , hanya desah nafasnya yang terdengar . Aku masih memandangi vaginanya , sampai tetes spermaku yang terakhir . Lalu Aku memegang vaginanya dan jariKu masuk kelobang vaginanya yang hangat , dan merasakan dinding vaginanya . yang terakhir kali . Sekarang waktunya Aku untuk pergi . Aku mengenakan pakaianKu . dan Gito juga sudah siap . Sebelum pergi , Aku mengambil celana dalamnya , ada noda kuning , Aku sempat membaui aromanya , lalu Aku memasukan dalam saku celanaKu . ? SISWI SMU DI PERKOSA DIGUDANG SEKOLAHNYA? begitu berita yang ku baca dari koran , dua hari kemudian . . .

No comments:

Post a Comment